4 Tips Mudah Mengajarkan Anak Berhijab Sejak Balita

Assalamu'alaikum Bunda jumpa lagi di hari senin. Lagi ngapain nih ? lagi nemenin si kecil main ? atau lagi masak buat makan siang ntar ?

saya mau sharing-sharing dikit nih.
kita udah sama sama tau ya bun, klo berhijab itu WAJIB buat muslimah. nah, masalahnya klo WAJIB, kenapa banyak anak anak remaja sekarang bahkan perempuan dewasa muslim yang masih belum mau berhijab ?

penyebabnya simpel sih, biasanya karena sama orang tuanya tidak dibiasakan berhijab sejak kecil dan lingungan tempat tinggalnya yang kurang mendukung untuk dia berhijab. padahal hukuman buat wanita yang tidak berhijab tu ngeri banget, hiiii na'udzubillah .....

nah, mumpung belum masih ada kesempatan, ini ada 4 TIPS GAMPANG mengajarkan anak berhijab sejak kecil biar bisa Bunda praktekin ke anak.

1. Contoh langsung dari Bundanya
ini merupakan hal yang paling penting. Pada dasarnya, anak belajar dari apa yang sering mereka dengar dan lihat. Nah, kalau bundanya tiap hari berhijab, maka si kecil akan menirunya karena setiap hari melihat bundanya berhijab.

2. Tempatkan anak pada lingkungan yang mendukung
lingkungan sangat berpengaruh pada kebiasaan anak, maka dari itu jika ingin mengajarkan anak berhijab sejak kecil maka Bunda harus menempatkan anak pada lingkungan yang tepat untuk mengajarkan anak berhijab sejak kecil. 

3. Berikan motivasi dan pujian untuknya
Berilah pujian kepada anak jika dia ma memakai hijab. Bila perlu berikan hadiah. Terutama motivasi dan dukungan agar dia merasa senang dalam berhijab, merasa nyaman, dan lebih percaya diri memakai hijab.

4. Belikan anak pakaian dan hijab yang cantik
Walaupun banyak model pakaian anak yang bagus-bagus dan cantik, namun sebagai orangtua, Bunda perlu mencarikan pakaian dan hijab yang tepat untuk mendukung upaya mengajarkan anak berhijab sejak kecil. Cobalah belikan anak pakaian yang panjang, sopan dan rapi. gak harus setiap saat mereka berpakaian rapi dan berjilbab, minimal ajarkan si kecil jika mau keluar rumah agar memakai pakaian yang menutup aurat dan berjilbab. 
Bunda bisa belikan
gamis anak dan hijabnya di maysuunhijab.com atau bisa jua order lewat CS maysuun dengan chat WA nomor berikut :
>> CS Devi : 0857-7981-2000

atau pengen cepet, langsung aja klik link berikut :
>> https://whatslink.us/62ac69
>> https://whatslink.us/62ac69


Sekian dulu ya sharing2 kali ini, semoga bermanfaat. semoga Bunda dan si kecil selalu dalam lindungan Allah SWT. Wassalamu'alaikum

Ternyata Segampang Ini Tips Menghijabkan Anak Sejak Kecil Ala Orang Tua Aishwa Nahla

Assalamu'alaikum bunda, lama tak nulis nih. kali ini saya mau share tentang tips parenting nih bun.

Bunda tau Aishwa Nahla ? itu lho balita yang jago sholawat, bahkan doi udah hafal hampir 40 sholawat lho bun 😱

tapi, ada hal lain yang bikin saya lebih kagum sih bun. Bunda udah tau belum ? pernah suatu ketika dalam sebuah video diperlihatkan sang ayah coba menyuruh dek aishwa untuk melepas hijabnya, tapi apa reaksi dek Aishwa ? ya, dek Aishwa kekeh gak mau lepas hijabnya. saat ditanya kenapa gak mau lepas hijabnya ? tau bun apa jawabnya ?

"Gak mau, aurat bi malu (sambil menyembunyikan lengan tangannya)"

bahkan saat ditanya kenapa tangannya disembunyiin, dek aishwa tetap menjawab "Aurat"

lihat video selengkapnya di sini

Masyaallah, anak sekecil itu sudah memiliki rasa malu dalam mengumbar aurat. lantas, bagaimana dengan putri kita bun ? apakah juga sudah seperti itu ? 

Lalu saya mulai bertanya-tanya, gimana sih cara orang tuanya dalam mengajari Aishwa untuk senantiasa menjaga auratnya dengan berhijab ?

akhirnya saya kepo dan tau tipsnya bun. dan sekarang saya share ke bunda biar bunda juga bisa tiru tipsnya.

ternyata tipsnya simpel lho bun

  1. Aishwa diajarkan untuk mengetahui anggota badan mana saja yang merupakan aurat yang harus ditutupi.
  2. Dalam kesehariannya pun, orang tua Aishwa juga mengajarkan agar Aishwa selalu menggunakan baju lengan panjang dan jilbab yang menutup aurat.


nah, sekarang bunda udah tau tips menghijabkan anak sejak kecil ala orang tua Aishwa Nahla. selanjutnya bunda bisa mulai praktekkan.

Oiya, saya punya rekomendasi baju muslim anak + hijab yang pas untuk dihadiahin buat si kecil lho bun biar si kecil terbiasa berhijab sejak dini. bunda bisa hadiahin set tunik vania buat si kecil. dalam satu set, sudah termasuk legging, tunik, dan hijab baby lho bun. Jadi cukup bayar sekali dapat 3 produk sekaligus.

klik di sini untuk pesan set tunik vania

semoga tips yang saya bagikan bermanfaat ya bun

BUKAN SULAP BUKAN SIHIR ! Bunda Pengen Anak Cewek atau Cowok ? Sekarang Bunda Bisa Tentukan Sendiri Pakai “CARA GAMPANG BANGET INI”

Apakah bunda ingin memiliki anak sesuai keinginan ? Biasanya, saat program kelahiran anak kedua, bunda ingin anak laki-laki ataupun perempuan dengan alasan agar keluarganya lengkap. Tentu saja hal itu tidak bisa kita. Sesungguhnya jenis kelamin anak itu sudah ditentukan oleh Allah SWT, dan sudah sepatutnya kita menerimanya.

 

Kendati demikian, bunda masih bisa mengupayakan untuk merencanakan jenis kelamin anak dalam program kehamilan menggunakan Metode Shettles.

 

Apa itu Metode Shettles.?

 

Metode Shettles diterapkan dengan cara melakukan hubungan seksual pada hari tertentu dalam siklus menstruasi. Secara teori, laki-laki akan memproduksi 2 jenis sperma, yani sperma pembawa kromosom X (perempuan) dan sperma pembawa kromosom Y (laki-laki).

 

Menurut penelitian yang dilakukan Dr. Shettles, kromosom Y lebih kecil dan lemah tapi bergerak lebih cepat dibanding kromosom X yang berbentuk lebih besar dan lebih kuat namun lebih lambat.

 

Jika bunda mengingikan anak laki-laki maka hubungan seksual sebaiknya dilakukan di waktu sedekat mungkin dengan fase ovulasi sebab sifat kromosom Y yang bergerak lebih cepat namun memiliki masa hidup yang pendek. Namun jika bunda menghendaki anak perempuan, sebaiknya melakukan hubungan intim 2-4 hari sebelum terjadinya fase ovulasi.

Perlu diketahui Ovulasi adalah proses pelepasan ovum (sel telur) dari ovarium (indung telur). Selama proses ovulasi ini, sel telur akan bergerak menuju tuba fallopii yakni tempat di mana sel telur wanita dapat dibuahi jika bertemu dengan sel sperma pria, kemudian terjadilah proses kehamilan. Namun jika tidak terjadi pembuahan, maka wanita akan mengalami menstruasi.

 

Wallahu a’lam, semoga bermanfaat

 

Semoga keinginan bunda untuk memiliki anak laki-laki ataupun perempuan segera terwujud. Aamiin Namun, jika ternyata anak yang diberikan Allah kepada bunda tidak sesuai keinginan Bunda, bunda tetap harus mensyukurinya. Jangan sampai bunda menjadi hamba yang kufur kepada Allah SWT. Sebab, hamba yang kufur itu akan diberikan Azab yang sangat pedih lho bund. Na’udzubillah.semoga kita semua terhindar dari azab Alllah yang amat pedih. Aamiin

Beruntungnya Anakku Memiliki Seorang Good Father

Pada suatu hari, seorang pemuda berusia 24 tahun bersama sang ayah tengah dalam perjalan pulang naik kereta. Pemuda ini duduk menghadap jendela kereta dengan mata penuh takjub. Sesekali ia berteriak kagum, “Ayah, lihat, pohon-pohon itu tertinggal di belakang….”

 

Ternyata teriakan pemuda itu mengganggu penumpang yang duduk di hadapannya. Penumpang itu heran, mengapa anak muda seumuran dia berkomentar aneh tentang pohon. Namun mereka membiarkan saja karena sang ayah hanya menoleh sesaat dan tersenyum tanpa berbuat apa-apa.

 

Tak lama kemudian, pemuda ini berteriak “Ayah, lihat awan-awan yang ikut berlari bersama kita…..” Teriakan kedua ini membuat penumpang yang duduk di hadapan mereka menjadi tidak tahan lagi. Ia berpikir mungkin anak muda ini sakit jiwa, lalu penumpang itu berkata kepada sang ayah, “Pak, maaf, mengapa Anda tak membawa anak ini ke rumah sakit?”

 

Sang ayah pun tersenyum sembari menjawab, “Sudah. Ini kami baru pulang dari rumah sakit. Anak saya mengalami kebutaan sejak kecil dan hari ini adalah kali pertama ia bisa melihat…..”

 

Luar biasa, sang ayah menemani anaknya yang sudah dewasa itu dengan penuh kesabaran.

 

Begitulah seharusnya, para ayah harus selalu berusaha untuk menjadi ayah yang baik. Menjadi good father bagi anak-anak mereka.

 

“Menjadi ayah” adalah sebuah proses, terlebih lagi menjadi ayah yang baik (be a good father). Secara alamiah, menjadi ayah hanyalah sebatas menikah dan memiliki anak. Namun untuk menjadi ayah yang baik, yang mampu mendidik anak, yang mampu memberi motivasi kepada anak, dan yang mampu menginspirasi kebaikan pada anak, butuh proses yang tak singkat. Perlu pembelajaran dan pembiasaan.

 

Lantas bagaimana cara menjadi  a Good Father itu ?

 

Menjadi good father adalah sebuah proses berkelanjutan. Berikut ini adalah tindakan yang harus dilakukan untuk bisa menjadi ayah yang baik bagi anak-anak.

 

  1. a Good Father harus siap berkorban demi anak

 

Untuk menjadi  a good father, Ayah harus merelakan sebagian privasinya demi anak-anak. Harus mampu merelakan waktu istirahat di rumah untuk menemani anak-anak bermain.

 

  1. a Good Father harus memiliki quality time bersama anak

Umumnya, anak-anak sangat senang memiliki waktu bersama ayah, terlebih lagi bagi ayah yang super sibuk yang memiliki sedikit waktu di rumah. Maka sesibuk apapun ayah, hendaknya ayah harus meluangkan waktu khusus untuk bersama anak. Mungkin ayah bisa meluangkan waktu bersama anak dengan sarapan pagi atau makan malam, sholat berjamaah dengan anak, menemani belajar, ataupun rekreasi. Hal itu akan menjadi hal yang berkesan bagi anak.

 

  1. Yang paling penting, a Good Father harus bisa menjadi contoh teladan yang baik bagi anak

Semua yang ayah lakukan adalah contoh bagi anak. Entah itu perbuatan baik atau buruk. Maka dari itu, ketika bersama anak, hendaknya sang ayah haruslah bersikap baik agar bisa dicontoh oleh anak. Ini bukan tentang nasihat yang rutin diucapkan ke anak-anak, tapi tentang apa yang ayah lakukan dalam kehidupan sehari-hari. Tindakan nyata jauh lebih berkesan dan mengena dibanding indahnya kata-kata nasihat. Maka hendaknya ayah harus selalu memikirkan semua tindakannya, apakah tindakan itu akan menjadi teladan dalam kebaikan atau justru enjadi contoh buruk bagi anak-anak.

 

  1. a Good Father juga harus mendengarkan anak.

Tak hanya sekedar mendengar memakai telinga, namun juga harus bisa menindaklanjuti apa keluh kesah anak. Sebab, anak memiliki keinginan dan pendapat, dengarkan apa yang menjadi keluh kesah dan keinginannya. Tidak sepantasnya seorang ayah untuk berlaku otoriter dan tidak mau mendengarkan pendapat anak yang mana semua diputuskan sendiri oleh ayah tanpa melibatkan anak dalam mengambil keputusan yang menyangkut diri anak. Hal tersebut akan membuat anak tidak nyaman berada di rumah dan juga tidak nyaman bersama sang ayah..

 

  1. a Good Father itu terbuka dengan anak-anak

Ayah harus memiliki sifat keterbukaan terhadap anak-anak. Contohnya terbuka untuk menerima kritik dan saran. Jangan sampai ayah menjadi pihak yang anti dikritik dan anti saran oleh anak-anak. A good father itu bersedia menerima masukan dan kritikan dari anak-anak. Ayah yang memiliki sikap tertutup, akan membuat suasana tidak nyaman bagi anak-anak untuk berdekatan dengannya.

 

  1. Bantu anak dalam mengambil keputusan

Ada kalanya anak berada dalam kebingungan ketika menghadapi suatu masalah atau ketika harus menentukan pilihan. Ayah yang baik bisa membantu anak dalam menyelesaikan permasalahan yang mereka hadapi, dan juga dalam mengambil keputusan penting dalam kehidupan mereka. Berikan pendapat, penjelasan, dan alasan yang logis sehingga memudahkan anak dalam mengambil keputusan.

 

  1. Disiplinkan anak anda

Sejak dini, anak-anak harus dibiasakan dengan berbagai kegiatan sehari-hari yang bisa bermanfaat bagi kehidupan mereka saat dewasa nantinya. Pemberian tanggung jawab kepada anak-anak untuk membersihkan kamar tidur, kamar mandi, merapikan tempat belajar, mencuci baju mereka sendiri, dan lain sebagainya, akan membuat mereka menjadi trampil mengerjakan kegiatan kerumahtanggaan. Tanggung jawab yang diberikan kepada anak harus sesuai dengan usia dan kemampuan mereka, namun harus dilakukan dengan kedisplinan. Ayah harus mendidik sikap disiplin dalam hidup anak sejak masih kecil.

 

  1. Ajak anak merancang masa depannya

Ayah harus terbiasa berdiskusi dengan anak mengenai masa depan anak. Seiring dengan perkembangan usia anak, mereka bisa mengalami perubahan dalam cita-cita dan gambaran masa depan mereka. Untuk itu, ayah perlu mengajak anak-anak merancang masa depan mereka, agar anak-anak memiliki gambaran jelas tentang kehidupan mereka di masa depan.

 

 

 

  1. Tunjukkan cinta anda kepada anak

Ayah harus mampu menunjukkan cintanya kepada anak-anak dengan kata-kata dan tindakan nyata. Ungkapan kata-kata akan memberikan penguatan dalam diri anak bahwa mereka dicintai. Perbuatan nyata perlu dilakukan oleh ayah untuk menunjukkan cinta kepada anak, dengan pengertian, pengawasan, perlindungan maupun pengarahan. Dengan demikian anak-anak mengerti dan merasakan cinta ayah terhadap diri mereka yang membuat mereka merasa tenang dan nyaman.

 

Wallahu a’lam bisshawab. Betapa beruntungnya anak-anak yang memiliki a good father yang senantiasa meluangkan waktu untuk bermain bersama anak, menjadi pelindung bagi anak, rela mengorbankan apapun demi anak, dan senantiasa memberikan cinta dan kasih sayangnya untuk anak.

 

Semoga bunda semua termasuk bunda beruntung yang dijodohkan dengan seorang ayah yang baik bagi anak-anaknya. Sehingga dapat menjadikan anak-anaknya berakhlak mulia dan menjadi anak-anak yang sholeh-sholehah. Aamiin

Apakah ngidam harus dituruti ?

Apa yang harus dilakukan jika bunda hamil (bumil) ngidam? Haruskah semua keinginannya dipenuhi ?

 

Jika ngidamnya tidak berbahaya bagi tubuh dan justru bergizi tinggi, sebaiknya ngidamnya dituruti sebab dengan mengonsumsi makanan sehat bergizi yang sedang diidamkan, bumil tidak hanya memenuhi kebutuhan qizi dalam tubuh, namun juga bumil terpuaskan kebutuhan emosionalnya dan tentunya hal ini bagus untuk membangkitkan mood bumil yang cenderung naik-turun ketika hamil.

 

Namun, tidak selalu ngidam harus diturui. Solusinya sederhana, di antaranya adalah rutin sarapan setiap hari. Jangan sampai bumil melewatkan sarapan karena justru akan membuat keinginan ngidamnya kian menjadi-jadi. Selain itu, bumil dianjurkan rajin berolahraga.

 

Namun jika keinginan makan makanan tertentu terlalu kuat namun di satu sisi dapat memberi pengaruh kurang baik bagi kesehatan, maka bumil bisa menyiasatinya dengan mencari pengganti yang serupa. Misalnya ketika sedang bernafsu makan es krim, bumil dapat menggantinya dengan yogurt beku non-lemak. Rasanya toh sama-sama manis dan segar. Bukan begitu, Bunda?

 

Menurut ahli gizi di NYU Medical Center, New York City, Samantha Heller, MS, RD, ngidam makanan saat hamil tidak harus selalu dituruti, namun bisa dicarikan alternatif penggantinya. Caranya dengan mendalami betul apa yang sebenarnya diinginkan bumil. “Coba cari pengganti apa yang lebih sehat dari apa yang sedang Anda idamkan,” tuturnya.

 

Ahli gizi lainnya, Liz Lipski, PhD, CCN sepakat. “Jika ngidam Anda sehat, tidak apa-apa dipenuhi. Tapi kalau gizinya kurang, coba cari alternatif lain yang serupa.”  Ia menambahkan, misalnya Anda ngidam es krim stroberi yang super lezat, Anda coba tanya lagi pada diri sendiri: Apa benar es krim stroberi yang diinginkan? Apa bukan sesuatu yang dingin, lembut, creamy, dan manis? Begitu Anda tahu jawabannya, maka Anda akan mudah menentukan alternatifnya.

 

“Mungkin sorbet stroberi bisa memenuhi keinginan Anda, atau stroberi segar dengan low-fat topping. Atau mungkin yogurt stroberi. Ini kan lebih sehat dan lezat,” ungkap Heller. Ia melanjutkan, jika yang Anda butuhkan adalah kalsium,  maka Anda bisa mengonsumsi suplemen kalsium atau memanfaatkan produk dairy sebagai alternatif penggantinya, seperti keju, buttermilk, atau yogurt.

 

Bagaimana jika bumil ngidam cola? Alternatif yang tepat adalah air mineral dengan sari buah atau lime. Jika ingin kripik kentang, maka Anda bisa menggantinya dengan popcorn, keripik rendah lemak, atau pretzel. Ketika Anda ngidam donat atau aneka pastry, Anda sebaiknya mengambil alternatif bagel gandum dengan selai buah segar. Sama-sama lezat, kan, Bunda?